Maksimalkan Fungsi Wakaf dengan Koordinasi Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf

Kudus (Humas) – Kegiatan koordinasi percepatan sertifikasi tanah wakaf pada Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Kudus pada Selasa (09/07/2024) dilakukan di empat (4) tempat. Lokasi pertama di kecamatan Jekulo. Penyelenggara Zakat dan Wakaf (Zawa) Kankemenag Kab. Kudus, M. Ulin Nuha didampingi Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Jekulo, Soehartono melakukan kunjungan ke SMK Ma’arif (Hasyim Asy’ari) Jekulo untuk melakukan koordinasi dengan Miftakhuddin, ketua Nadzir Badan Hukum NU.

Dalam koordinasi tersebut dilakukan pembinaan tentang syarat – syarat untuk percepatan sertifikasi tanah wakaf kepada ketua nadzir. Sertifikasi bisa dilakukan secara langsung oleh yang bersangkutan atau bisa melalui KUA atau Zawa.

Selanjutnya M. Ulin Nuha melakukan kunjungan dan koordinasi dengan ketua pengurus Pondok Pesantren Al-Fattah Raudhatul Qur’an. Sedangkan di kecamatan Mejobo, Agung Herdwianto dari Gara Zawa yang di dampingi Moh Jalil melakukan kunjungan ke Masjid Al-Izzah yang terletak di desa Golantepus, Kec. Mejobo, Kab. Kudus untuk melakukan koordinasi dengan Abdul Wakhid selaku ketua nadzir Masjid Al-Izzah.

Setelah selesai, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke Musholla Nurul Abidin untuk koordinasi dengan Malkan, ketua nadzir Musholla Nurul Abidin. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh perwakilan KUA Kec. Mejobo, Taufiq dan Abdur Rochim.

Percepatan sertifikasi tanah wakaf merupakan program prioritas Kementerian Agama dengan tujuan untuk mengamankan dan memaksimalkan manfaat dari aset-aset wakaf.Sertifikasi memiliki peran penting dalam menjaga integritas dan keberlanjutan tanah wakaf sekaligus memastikan aset tersebut dikelola secara efisien dan memberikan manfaat yang optimal. Selain itu, ketiadaan sertifikat berpotensi memunculkan sengketa dan hilangnya asset. (Ah/Fn)