21/10) Kementerian Agama Kabupaten Kudus bekerjasama dengan pemerintah daerah Kabupaten Kudus melaksanakan apel peringatan hari santri nasional 2017 yang bertempat di alun-alun Kab. Kudus, adapun acara tersebut dilaksanakan mulai pukul 07.00 s.d. selesai. Kegiatan ini diikuti oleh Bupati Kudus beserta jajarannya, Kepala Kantor Kemenag Kab. Kudus beserta para kepala bidangnya, dan para tamu undangan yang berasal dari seluruh perwakilan madrasah dan pondok se-Kabupaten Kudus.
Kegiatan ini diawali dengan persiapan pasukan oleh BANSER Kota Kudus, diiringi oleh drum band SMA al-Ma’ruf, dan dipimpin langsung Bupati Kudus, H. Musthofa Wardoyo. Serta diikuti oleh sekitar 1000 santri dari seluruh elemen masyarakat santri yang terdiri dari perkumpulan Fatayat, Muslimat, Pemuda Muhammadiyah, IPNU, IPPNU, Banser, madrasah di bawah naungan Kemenag, dan perwakilan pondok di Kab. Kudus.
Dalam sambutannya beliau menyampaikan makna dan tugas santri dalam kehidupan sehari-hari, mengapresiasi segala bentuk kontribusi para santri dalam membangun negeri khususnya kota Kudus, dan harapan untuk para santri menara di kota Kudus untuk tetap menjaga kebersamaan serta keamanan bersama.
Peringatan hari Santri Nasional tahun ini mengambil tema “SANTRI MANDIRI, NKRI HEBAT’ dengan harapan bahwa para santri harus bisa mandiri dalam segala hal dan mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam kehidupan sehari-hari, menjadi penyeimbang di tengah masyarakat, & menjadikan negeri Indonesia tercinta hebat di mata dunia.
Kemudian acara ditutup dengan doa dan dilanjutkan dengan pemusnahan MIRAS yang terazia oleh Polres Kab. Kudus di tahun 2017, dalam hal ini dibacakan surat acara dari Kapolres Kudus. Kemudian pemusnahan yang dihadiri oleh Bupati Kudus, Ketua MUI, Ketua DPRD., dan seluruh peserta apel peringatan hari santri nasional 2017.
Semoga dengan peringatan kali ini memantapkan langkah para santri untuk tetap menjaga kedaulatan NKRI, menyeimbangkan diri di tengah masyarakat, & tetap kreatif inovatif dalam kehidupan sehari-hari. Amin! (SMD-JFC’17)
