Kudus (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kudus melantik Dewan Hakim STQ (Seleksi Tilawatil Qur’an) Tingkat Kabupaten Kudus yang berjumlah 16 orang. Dewan Hakim diambil sumpahnya agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, jujur, transparan dan bertindak seadil-adilnya. Sehingga dapat menghasilkan para juara yang benar-benar layak dan kompeten.
Prosesi pelantikan dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Kudus pada kegiatan Pembukaan STQ Selasa (15/10/2024). Pelantikan diawali dengan pembacaan surat keputusan Kepala Kankemenah Kab. Kudus oleh Sekretaris Panitia, Zaenal Fahmi. Sementara Kata Pelantikan dibacakan oleh Kepala Kankemenag Kab. Kudus, Suhadi. Hadir dalam pelantikan ini Pemerintah Kab. Kudus, Kepala Kankemenag, Staf seksi Bimas Islam, Kepala KUA Kecamatan, Ketua Baznas, Ketua PD NU, Ketua PD Muhammadiyah, Ketua Aisiyah, Dewan Hakim, peserta STQ serta tamu undangan lainnya.
Kabag Kesra Setda Kab. Kudus, Syafi’i dalam sambutannya melaporkan ada sebanyak delapan (8) cabang STQ yang akan dilaksanakan di Kompleks Pendopo Kab. Kudus diantaranya Cabang Tilawah Anak (Putra-Putri), Cabang Tilawah Dewasa (Pa-Pi), Cabang Tahfidz 10 Juz (Pa-Pi), Cabang Tahfidz 30 Juz (Pa-Pi), Cabang Tahfidz 1 Juz dan Tilawah (Pa-Pi), Cabang Tahfidz 20 Juz (Pa), Cabang Tahfidz 5 Juz dan Tilawah (Pa-Pi) dan Cabang Tahfidz 20 Juz (Pi).
Asisten I Pemerintahan dan Kesra Setda Adi Sadhono mewakili PJ Bupati Kudus menyampaikan bahwa kegiatan STQ ini bukan sekedar ajang kompetensi tetapi sebuah momen berharga untuk meningkatkan kecintaan kita terhadap Al-Quran yang merupakan pedoman hidup kita semua. Dirinya mengatakan kepada semua peserta bahwa setiap lomba menang dan kalah adalah hal biasa.Yang terpenting semangat kita untuk terus mendalami dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. “Melalui kegiatan ini kita berupaya membentuk generasi muda yang berbudi luhur serta masyarakat yang berakhlak dan bertaqwa. Selain itu STQ juga menjadi bagian upaya kita dalam menggairahkan dan meningkatkan syiar Islam di Kab. Kudus”, imbuhnya. (Jk/Fn)
Mc. Mifrohul Hana: Pelopor Dakwah Digital dan Penggerak Moderasi Beragama Lewat Aplikasi SI GANDRUNG
Kudus (Humas) - Di tengah era digital yang terus berkembang, peran penyuluh agama tidak lagi terbatas pada mimbar dan majelis...
Selanjutnya
