Kudus (Humas) — Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus kembali melaksanakan kegiatan Pembinaan Mental (Bintal) bagi pegawai pada Rabu (1/10/2025). Kegiatan berlangsung rutin setiap Rabu awal bulan, bertempat di Mushola Al-Ikhlas Kankemenag Kudus usai salat dhuhur berjamaah.
Acara diawali dengan khataman Al-Qur’an oleh Majlis Taklim Al-Ikhlas, kemudian dilanjutkan penyampaian materi oleh narasumber Ali Hasan, Plt. Kasi Bimas Islam Kankemenag Kudus.
Dalam uraian hikmahnya, Ali Hasan menyinggung fenomena Tepuk Sakinah yang akhir-akhir ini ramai dibicarakan di media sosial. Ia menjelaskan bahwa meskipun terdapat penilaian pro dan kontra, ASN Kementerian Agama perlu memahami secara utuh latar belakang serta tujuan dari tepuk sakinah.
“Tepuk sakinah sejatinya merupakan salah satu bentuk ice breaking dalam penyampaian materi bimbingan perkawinan calon pengantin (bimwin catin). Tujuannya agar suasana pembelajaran tidak kaku dan monoton,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia memaparkan materi penting yang diberikan dalam bimwin catin, di antaranya:(1)Konsep khalifatullah dalam rumah tangga, bahwa setiap keluarga akan diminta pertanggungjawaban di hadapan Allah SWT.(2)Segitiga cinta dalam hubungan suami istri, yang mencakup komitmen, kedekatan emosi, dan gairah seksual.(3)Bahan bakar cinta. Setiap pasangan memiliki bahan bakar cinta yang berbeda-beda, bisa berupa hadiah, sanjungan, atau bentuk perhatian dan lain-lainnya.
Kegiatan Bintal diakhiri dengan doa bersama, dengan harapan dapat meningkatkan keimanan, kekompakan, serta semangat pengabdian para ASN Kementerian Agama Kabupaten Kudus.